RESUME KEGIATAN BELAJAR MENULIS
GELOMBANG 10
Pemateri : Dadang Kadarusman
Hari
ke delapan dibulan Ramadhan seperti biasa aktivitas saya di siang hari adalah
mengikuti kuliah online belajar menulis di whats
app group. Hari ini kuliah kami akan di isi oleh bapak Dadang Kadarusman.
Sebelum teman-teman pembaca bertanya siapa sih bapak Dadang kadarusman ini?,
sedikit saya akan informasikan profil singkat beliau. Dadang Kadarusman biasa
dipanggil dengan sebutan Deka, Deka merupakan singkatan dari nama panjang
beliau.
Beliau
berasal dari keluarga seorang guru, ayah belaiu adalah seorang guru Sekolah
Dasar, kecintaan belaiu terhadap membaca dan menulis sudah terlihat ketika ia
sejak kecil sudah sering dibelikan buku bacaan oleh ayahnya. Hal itulah yang
menyebabkan bapak Deka bercita-cita ingin menjadi seorang penulis. Saat ini cita-cita
tersebut telah berhasil ia raih dan bapak Dadang kadarusman telah menjadi
penulis hebat yang mampu menjadi motivator untuk banyak orang.
Pada
dasarnya ketika diberikan pertanyaan apakah kita ingin bisa menulis? maka
sebagian besar orang yang ditanya akan menjawab ingin, dan mungkin saja ada
yang sangat ingin diri nya untuk bisa menulis. Namun permasalahan yang banyak
muncul adalah ketika seseorang punya keinginan untuk menulis, mereka bingung
memulai dari mana dan tidak tahu caranya seperti apa.
Mungkin
ini juga terjadi pada diri kita ya, benar atau betul? Hehe. Kenyataan yang
terjadi hari ini, menerbitkan buku itu
sangatlah mudah dan tidaklah sulit seperti 20 tahun yang lalu,
permasalahan yang ada hari ini bukanlah pada menerbitkan buku nya melainkan
pada kemampuan si penulis untuk mampu menulis setiap hari. Kok setiap hari? Ya
karena menulis setiap hari akan menambah kualitas tulisan kita, dan tentu nya
tulisan yang berkualitas akan sangat menarik bagi penerbit.
Menulis
setiap hari itu butuh skill dan ada
trik nya. Bagi banyak orang menulis setiap hari itu surprise sekali, karena
belum tentu setiap penulis bahkan yang sudah menerbitkann buku sekalipun bisa
menulis setiap hari. Bahkan ada orang yang menerbitkan buku nya dengan
menggunkan jasa profesional penulis yang sering kita sebut dengan istilah ghost writer. Namun, ketika seseorang
sudah mempunyai keterampilan di dalam menulis, maka dia tidak akan bergantung
kepada pihak lain (baca; ghost writer)
untuk menerbitkan buku dan dia tentunya dapat menerbitkan buku kapan saja.
Nah,
sekarang yuk kita coba tanyakan kepada diri kita mengapa kita perlu menulis
setiap hari?. Pemateri menyebut ada 3 hal yang menjadi alasan kuat kenapa kita
perlu menulis, diantaranya :
1. Dalam
perspektif pembelajaran kita mengenal istilah “alah bisa karena biasa”, menulis
itu kombinasi antara berfikir yang runut kemudian menggerakan jari jemari kita,
sehingga apa yang kita pikirkan itu bisa diterjemahkan kedalam bentuk tulisan, dan
ternyata itu tidak mudah. Kenapa banyak guru bisa bicara di depan kelas dengan
baik, namun menjadi kurang hebat dalam menulis. Hal ini karena para guru tidak
melatih otot motorik tangannya, tidak mengkombinasikan kemampuan berfikir
dengan kemampuan menuangkannya kedalam bentuk tulisan. Para guru energinya
sudah lebih banyak terkuras dan dihabiskan dalam bentuk lisan. Hal ini bisa menjadi
bahan evaluasi agar sebagian energi nya itu dapat sisakan untuk kemampuan
menulisnya. Kita akan menjadi lebih terampil dalam menulis kalau kita lebih
sering melatih diri.
2. Menulis
setiap hari itu membantu menjaga keselarasan antara otot-otot tubuh kita dengan
jiwa kita. Jadi nanti jika kita sudah terbiasa untuk menulis, melihat apapun
selalu ingin menterjemahkan apa yang kita lihat kedalam bentuk tulisan dan itu
terjadi secara alami. Karena menulis itu juga dapat menjadi teman curhat kita
sehari-hari.
3. Menulis
Setiap hari merupakan Healing Remedy,
jika kita sudah terbiasa menulis kita akan menjadi pribadi yang lebih sehat.
Selanjutnya,
kita masuk kepertanyaan kedua, apa sih yang mendorong kamu untuk menulis? Ini
sebenarnya adalah pertanyaan sederhana, namun sebagian besar dari kita
kesulitan untuk menjawabnya bahkan tidak dapat menemukan jawaban yang tepat.
Ada yang menjawab untuk mendapatkan uang, iya betul menulis bisa mendatangkan
uang, tapi jangan lupa untuk dipertimbangkan bahwa tidak semua tulisan kita
dapat dimuat dimedia dan diterbitkan sehingga menghasilkan uang, alih-alih
dapat uang yang ada justru banyak gagalnya.
Menulis itu harus dengan dorongan
ingin berbagi pengetahuan, jika ini yang tertanamkan didalam diri kita, maka
insyaAllah kita mampu menjadi penulis yang professional. Jadi sebelum jauh
melangkah, kita harus pastikan dulu apa motivasi kita menjadi penulis.
Kesimpulannya,
kenapa perlu menulis setiap hari adalah; karena seorang penerbit buku sejati,
bukanlah orang yang meminta bantuan orang lain untuk menuliskan naskah buku
nya, melainkan orang yang memiliki kemampuan untuk menuliskan sendiri sendiri
naskahnya secara mandiri. Lalu bagaimana cara kemampuan itu diasah? dengan cara
berkomitmen untuk tidak melewatkan satu hari pun dalam hidup kita TANPA
MENULIS, minimal kita memiliki target 1 hari 1 artikel.
Semoga
bermanfaat
Salam Hormat
Peresume : Zaky Anshari
Guru SMA Muhammadiyah 25 Pamulang
Phone : 081284073474
mari berkarya selama belajar dan bekrja dari rumah selama bulan ramadhan
BalasHapusPara peserta wajib memberikan komentar, https://wijayalabs.com/2020/05/06/inilah-3-guru-blogger-pemenang-hadiah-kejutan-dari-penerbit-andi-dan-penerima-hadiah-kuis-webinar-pb-pgri/
BalasHapus